Ganti ban truk adalah langkah penting untuk menjaga keselamatan berkendara dan mencegah risiko kerugian akibat masalah pada ban. Ban merupakan komponen vital yang berfungsi sebagai penopang kendaraan dan bersentuhan langsung dengan jalan. Oleh karena itu, sangat penting bagi pengendara truk untuk secara berkala memeriksa kondisi ban dan melakukan penggantian jika diperlukan. Hal ini dapat meningkatkan keamanan dan kinerja kendaraan secara keseluruhan.
Tanda-Tanda Waktunya Ganti Ban Truk
Seperti komponen lainnya, ban truk juga dapat mengalami kerusakan seiring berjalannya waktu. Ketika kondisi ban sudah tidak layak, pengguna harus segera menggantinya dengan yang baru. Jika diabaikan, hal ini dapat menyebabkan masalah yang lebih serius, seperti kecelakaan di jalan yang dapat merusak kendaraan dan memerlukan perbaikan pada berbagai bagian. Oleh karena itu perhatian terhadap kondisi ban sangat penting untuk keselamatan dan keandalan berkendara.
Selain menyebabkan kerusakan fisik pada kendaraan, kecelakaan akibat masalah ban juga mengancam keselamatan pengemudi dan pengguna jalan lainnya, termasuk pengendara motor, mobil lain, dan pejalan kaki.
Salah satu contohnya adalah sebuah kecelakaan tunggal terjadi di KM 747/B ruas Tol Sidoarjo menuju Waru ini. Kecelakaan ini melibatkan truk Colt Diesel Hino dengan nomor polisi L 9821 UJ yang terguling akibat masalah pada salah satu bannya.
Menurut informasi dari pihak kepolisian, truk yang dikemudikan oleh Zainul Arifin (51 tahun) melaju dari arah Pasuruan menuju Surabaya di lajur tengah. Saat arus lalu lintas lancar dan cuaca cerah, ban belakang kiri truk tiba-tiba meletus.
Setelah ban meletus, truk menjadi tidak stabil, menyebabkan pengemudi kehilangan kendali dan truk terguling di lajur sebelah kanan. Akibatnya, bahu jalan dan sebagian lajur tengah terhalang truk, sementara muatan telur tumpah ke jalan.
Untuk mencegah masalah semacam ini, sangat penting memastikan kondisi ban dalam keadaan baik dan aman. Pengemudi harus memperhatikan waktu penggantian ban yang sudah tidak layak. Berikut adalah beberapa tanda bahwa ban perlu diganti:
Tapak Ban Sudah Tipis dan Aus
Tanda pertama yang mudah dikenali adalah ketika tapak ban truk sudah tipis, menandakan keausan. Jika kedalaman tapak mencapai 3 mm, sebaiknya segera menggantinya. Kondisi ini mengurangi cengkraman ban pada jalan dan meningkatkan risiko slip, terutama dalam cuaca buruk seperti hujan lebat. Mengganti ban yang sudah aus sangat penting untuk menjaga keselamatan berkendara.
Ban Aus Tidak Merata
Keausan ban kadang-kadang tidak terjadi secara merata, jadi ada bagian yang sudah aus namun ada bagian yang masih bagus. Kondisi seperti itu juga menjadi tanda bahwa sudah waktunya untuk ganti ban truk. Keausan yang tidak merata ini bisa terjadi karena adanya masalah penyelarasan pada roda atau karena tekanan angin tidak tepat. Aus yang tidak merata juga berbahaya dan bisa memperbesar risiko meledak.
Ada Kerusakan Fisik
Tanda selanjutnya yaitu ketika sudah ada kerusakan fisik seperti retak, robek pada bagian samping, maupun ada benjolan. Kerusakan tersebut bisa memperbesar peluang ban pecah atau meledak di jalan jika masih terus digunakan. Karena itu pengendara harus terus mengecek kondisi fisiknya sebagai bentuk perawatan ban truk. Jika kondisinya sudah retak, sobek, maupun ada benjolan maka segera ganti ban truk.
Muncul Getaran Berlebih Saat Berkendara
Tanda selanjutnya yaitu ketika muncul getaran berlebih selama mengendarai truk di jalanan. Getaran tersebut bisa menjadi tanda bahwa ada masalah seperti ban sudah tidak seimbang atau karena karena kerusakan lainnya. Jika penyebab getaran memang karena ban rusak maka harus segera menggantinya dengan yang baru agar kenyamanan dan keamanan selama berkendara bisa tetap terjaga.
Tanda-tanda waktunya ganti ban truk memang cukup beragam mulai dari tapaknya sudah tipis, aus tidak merata, ada kerusakan fisik seperti retak hingga robek, dan ketika terasa getaran berlebih saat berkendara. Jika menemukan tanda-tanda tersebut, segera lakukan penggantian ban truk tanpa menunda. Hal ini penting untuk menjaga keamanan saat berkendara dan menghindari risiko kerugian yang lebih besar akibat kecelakaan.